Rabu, 13 Februari 2013

Bad Boys, Pesona Pria yang Menantang

“Gue heran kenapa cewe-cewe cantik gitu malah dapet cowonya yang berandalan ya ? terus bagaimana nasib cowo baik kaya gue ?”

Begitu kira-kira sms sahabat gue yang pernah masuk ke inbox saya. cukup menarik memang, kenapa ya banyak wanita lebih memilih pria bad boys ketimbang pria baik-baik ? tuk kita cari tau !

Dari beberapa info yang saya dapat, pria berandalan/bajingan/bad boys ini memang mempunyai pesonanya tersendiri bagi kaum hawa di sekitarnya.

sebelum mengetahui alasan itu, bidang studi psikologi menemukan adanya kombinasi yang disebut BigFive pada pria “bad” ini, kombinasinya adalah high extraversion(penuh energi, ekspressif di depan orang lain), low neuroticism (jarang mengalami emosi yang tidak menyenangkan), low conscientiousness (santai, berantakan, tidak disiplin), low agreeableness (mementingkan diri sendiri, sedikit empati, cenderung bertanding daripada bekerjasama), high openness to experience (menyukai tantangan, cepat bosan, pecandu pengalaman baru), dan sedikit terkontaminasi elemen dark triad traits: “the self-obsession of narcissism; the impulsive, thrill-seeking and callous behavior of psychopaths; and the deceitful and exploitative nature of Machiavellianism.”

Menurut survey yang pernah dilakukan terhadap 35.000 orang di 57 negara menunjukan bahwa pria yang memiliki “bau” seperti itu cenderung memiliki sensasi lebih meriah dalam petualangan romansanya.

Alasannya adalah perilaku pria bajingan dan kurang ajar itu menegaskan simbol kegilaan, kesempurnaan, kebebasan, kemegahan, ‘kedewasaan’, dan ‘kemapanan’ yang sangat menggugah cita rasa para wanita. Hal-hal tersebut membangkitkan sensasi yang jarang sekali bisa dipenuhi oleh pria yang lain yang berperilaku sopan, kalem atau baik.

Contoh Bad Boys

 

Bad Boys Menurut Psikologis

Menurut yang pernah saya baca hal ini terjadi karena sindrom yang dinamakan sindrom bunda teresa (ga tau penulisannya bener apa tidak) yang mengindikasikan kalo setiap wanita itu ingin mengubah sifat pria ini (dalam lingkup bad boys). jadi intinya itu wanita ingin mengubah sifat pria ini yang tadinya bad menjadi good.

selain itu pria bad boys banyak disenangi karena difikir bisa memberikan apa yang tidak mereka temukan pada pria-pria biasanya di masyarakat. Pria yang menampilkan image yang romantis, dapat diandalkan menjadi pacar, selalu memberi perhatian itu biasa banget.

menurut psikolog, dalam menjalin hubungan atau membina kehidupan dengan pria tipe ini, sang pasangan memerlukan kelapangan hati yang lebih. "Cinta memang tidak pernah salah. Namun sering wanita baik-baik jatuh cinta dengan bad boys ini," ujarnya, "Biasanya, pada awalnya berharap, si perempuan yakin akan bisa mengubah sisi negatifnya.”

namun harapan itu punah alih – alih bisa mengubah sang pria, malah kebiasaan buruk itu menular. Jika tak selesai, berbalik menghancurkan hati dan kehidupan si wanita. Seperti kisah para selebritas yang berujung pada kematian dengan cara tragis. Sebab, masalah demi masalah terus datang menghunjam yang akhirnya menjerat hubungan keduanya, dan berdampak lebih buruk pada perempuan. perempuan harus memiliki energi yang lebih untuk mengajak si badboys ini menjadi bertanggung jawab dengan nilai – nilai kebersamaan yang disepakatinya.

Mengapa pria Badboys tidak cocok untuk hubungan long-term.

jangan mencampuradukkan ketertarikan dengan komitmen jangka panjang. Bila berhubungan dengan keinginan menikah, wanita tak lagi mengincar pria-pria badung. Hal ini menjadi ironis, karena jika ditanya apa yang dicari dari seorang pria, wanita justru menginginkan pria yang sensitif, penuh perhatian, sopan, pendengar yang baik, dan mendukung dirinya. Wanita mencari komitmen, kesetiaan, dan kepercayaan dari pria yang dianggap potensial menjadi pendampingnya. Inilah sifat-sifat yang diandalkan wanita dari pria, dan yang membuat hubungan menjadi kuat.


Kualitas semacam itu, tidak akan Anda temukan pada sosok bad boy. Berdasarkan pengalaman rekan-rekan wanita penulis artikel yang pernah menjalani hubungan singkat dengan pria-pria badung inilah yang harus dihadapi :
* Mereka sering mendadak membatalkan kencan tanpa memberi kabar, atau merasa perlu meminta maaf.
* Mereka lupa ulang tahun Anda, apalagi kapan pertama kali kencan.
* Mereka bisa flirting dengan wanita lain saat masih bersama Anda.
* Bila Anda memergokinya bersama wanita lain, ia akan menghilang cukup lama, lalu tiba-tiba muncul lagi saat Anda sudah melupakannya.
* Dengan santai mengatakan bahwa sahabat Anda cantik, dan meminta nomor teleponnya.
* Menelepon Anda pukul 02.00 atau 03.00 pagi, karena menurutnya ia hanya bisa menelepon pada jam tersebut (yang membuat Anda tidak keberatan jam tidur Anda terganggu selama berbulan-bulan).
* Ia tidak ingin terlibat dalam kehidupan pribadi Anda yang tidak fun , seperti mengunjungi keluarga yang sakit atau teman yang meninggal.
* Selalu beralasan harus mengantar ibunya ke dokter jika Anda nekat bertanya mengapa membatalkan janji, sehingga Anda merasa bersalah.


Seringkali wanita butuh waktu lama untuk menyadari bahwa pria semacam ini sama sekali tidak bisa diharapkan, dan berani mengambil keputusan untuk melepaskan diri. Bahwa, sikapnya yang selalu keep coming back setelah puas mengencani wanita lain bukan berarti ia tak bisa melupakan Anda yang sangat dicintainya, tetapi ia memang hanya memanfaatkan Anda.


Nah, jika Anda merasa nyaman dengan diri Anda, tentu Anda akan memilih pria yang mampu berkomunikasi secara verbal maupun non verbal. Pria yang menghargai Anda, dan tidak melarikan diri ketika menghadapi masalah. Pria yang bersedia terlibat dalam hidup Anda, secara pribadi maupun sosial.

 

yang ini benar – benar BAD boys. Crying face

image

 

sumber :

http://www.tempo.co/read/news/2012/02/21/174385426/Mencintai-Pria-yang-Salah

http://komunitaspriaidaman.blogspot.com/2012/07/all-about-bad-boys-dangerously-but.html

http://www.updaterus.com/article/womenandrelationship/Rahasia-Pesona-Badboy

http://www.updaterus.com/article/womenandrelationship/Kenapa-Wanita-Tertarik-Pada-Pria-Yang-Salah

2 komentar: